Fitur Optional

Mengapa Perlu Fitur Optional

Ada kalanya fitur-fitur standard yang telah disediakan oleh FINA belum memenuhi kebutuhan Anda sepenuhnya. Namun kebutuhan khusus Anda tersebut belum tentu diperlukan oleh perusahaan lain.

Oleh sebab itu, Imamatek mengembangkan FINA sedemikian rupa sehingga menjadi program akuntansi yang bisa ditambah fitur-fitur optional sesuai dengan kebutuhan.

Cara Menambah Fitur

Semua fitur optional yang disediakan oleh FINA dengan mudah bisa ditambahkan hanya dengan klik 1 tombol di samping fitur yang ingin Anda tambahkan.

FINA Anda akan secara otomatis terhubung ke Optional Feature (OF) Web Server kami dan akan menyuntikan kode-kode tertentu ke dalam FINA. Setelah proses penyuntikan kode selesai, maka fitur optional itu sudah siap untuk digunakan.

Semua fitur optional dapat Anda coba dulu dalam beberapa hari. Bila tidak sesuai dengan kebutuhan Anda, tinggal Anda un-install saja. Bila sesuai, silakan hubungi kami untuk mendapatkan dijadikan permanen.

Berikut Petunjuk teknis untuk mengambahkan fitur optional dari FINA.

Daftar Fitur Optional FINA

FINA Software akuntansi menyediakan beragam fitur-fitur optional yang bisa Anda pilih-pilih sesuai dengan kebutuhan.

Fitur-fitur optional yang tersedia di FINA adalah:

  1. Batch Number & Expired Date.
  2. Exclusive Multi Branch: Merupakan fitur untuk memisahkan data antar cabang/departemen agar tidak bisa saling lihat.
  3. Report Konsolidasi: Merupakan alat bantu agar Anda bisa membuat laporan konsolidasi yang bersumber lebih dari 1 database.
  4. Importer Universal: Merupakan alat bantu untuk import text file ke dalam FINA.
  5. Purchase Request: Proses sebelum pembuatan Purchase Order.
  6. Exporter: Alat bantu untuk export data FINA ke berbagai macam format file.
  7. Multi Discount di Vendor Payment: Fitur ini akan menjadikan Vendor Payment di FINA bisa menerima lebih dari 1 diskon.
  8. Quotation: Menambah fitur Quotation sebelum form Sales Order di FINA.
  9. Attachment: Fitur Attachment di FINA berguna untuk menyisipkan beberapa dokumen pendukung di dalam Fina.
  10. Automatic Locking Periode: Fitur di FINA yang jika diaktifkan user tidak akan bisa menginput ataupun mengedit transaksi yang tanggal transaksinya tidak diizinkan atau di-lock.
  11. Webservice: Merupakan jembatan komunikasi antara aplikasi luar dengan FINA API (MultiDBServer.exe).
  12. Ubah Template Collection sesuai dengan format dari customer: Fitur ini dapat dijalankan dengan menggunakan file *.fr3 yang formatnya sudah disesuaikan dengan kebutuhan user.
  13. Running Number by Akun Cash/Bank: Mencatat penomoran voucher (transaksi) pada masing-masing akun kas/bank baik saat penjualan maupun pembelian.
  14. Kuantitas pada RI tidak boleh lebih dari kuantitas pada PO: FINA terdapat fitur tambahan yaitu “lock kuantitas berlebih pada Penerimaan Barang”. “Lock kuantitas berlebih pada Penerimaan Barang” akan membuat user tidak bisa menyimpan transaksi jika barang yang diterima lebih dari barang yang dipesan.
  15. Manajemen giro pada modul Purchase: Setiap pembayaran atau yang di terima, terkadang tidak menggunakan cash ataupun transfer bank, tetapi melalui Cek atau Giro. Berbeda dengan menggunakan cash atau transfer bank, menggunakan cek atau giro, saldo bank tidak akan langsung bertambah setelah diterima melainkan harus dicairkan terlebih dahulu. Karena hal inilah di FINA terdapat namanya manajemen cek.
  16. Cetak data Sales Invoice dgn beberapa template pada list SI: FINA sudah menambahkan fitur tambahan untuk melakukan print dari beberapa nomor faktur penjualan sekaligus tanpa harus membuka satu per satu transaksi yang sudah di buat.
  17. Running Number by Template: Running Number dibuat berdasarkan template yg di pilih di masing-masing transaksi.
  18. Approval Sales Order Over Limit: Membatasi Sales Order yang sudah over credit limit atau over invoice due hanya bisa dilanjutkan ke DO bila sudah diotorisasi.
  19. Running Number Faktur Pajak: Fitur ini berfungsi untuk mencatat No Pajak yang di dapat dari Direktorat Jendral Pajak yang bertujuan untuk mempermudah user dalam mengisikan No Pajak (agar tidak lompat) pada Invoice secara otomatis.
  20. Kuantitas DO/SI tidak boleh lebih dari kuantitas SO: Fitur ini berfungsi untuk membatasi kuantitas item DO/SI yang ditarik dari SO, sehingga kuantitas item di DO/SI tidak melebihi kuantitas item Sales Order-nya.
  21. Running Number by Form : Running number dibuat pada setiap template yang dipilih oleh user yang sudah disetting tahun, bulan, nomor urut.
  22. Departement Must Exist : Fitur ini berfungsi untuk memastikan semua transaksi yang mempunyai field Department harus diisi. Bila tidak diisi tidak akan bisa di-save / muncul warning.
  23. FINA for Manufacturing : Merupakan modul produksi lengkap yang terintegrasi dengan Accounting dan modul ini membutuhkan FINA API.
  24. Menu Report : Fitur ini akan menampilkan menu report tambahan sehingga user yang ingin membuka report dalam format frf atau fr3 tidak perlu open file-nya secara manual.
  25. Production Result Batch No. : Untuk mengisi BN saat FG In di Mfg.
  26. Default USD :Fitur ini untuk perusahaan yang harus melaporkan laporan keuangannya dalam mata uang asing.
  27. Locking Budget : Akun/departemen/proyek yang sudah diisi/ditetapkan nilai anggaran per bulannya akan dikunci sehingga saat transaksi tidak dapat melebihi anggaran tersebut.
  28. Auto Inclusive Tax : Fitur untuk mengotomatiskan status inclusive tax ketika user menginput transaksi pada modul purchase order, purchase invoice, purchase return, sales order, sales invoice, dan sales return.
  29. Running Number Faktur Pajak+PE : Fitur ini berfungsi untuk mencatat No Pajak yang di dapat dari Direktorat Jendral Pajak yang bertujuan untuk mempermudah user dalam mengisikan No Pajak (agar tidak lompat) pada Invoice secara otomatis dengan tambahan Kegiatan Usaha Pedagang Eceran (Faktur Pajak digunggung).